Luka bakar terbagi menjadi tiga tingkatan, yakni luka bakar tingkat pertama atau luka bakar yang paling ringan dan luka bakar tingkat dua yaitu luka bakar yang sedang. Kedua tingkatan luka bakar ini bisa ditangani sendiri di rumah, dengan menggunakan bahan-bahan yang alami.
Berbeda dengan luka bakar tingkat tiga, di mana seluruh lapisan kulit terbakar sehingga termasuk golongan berat. Luka bakar jenis ini membutuhkan pertolongan medis sesegera mungkin dan juga obat luka bakar parah.
Ini dia beberapa bahan dan cara alami yang bisa digunakan untuk mengatasi luka bakar tingkat satu dan dua di rumah.
Basahi Air Dingin
Segera setelah mengalami luka bakar ringan, hal pertama yang boleh dilakukan adalah membasahi luka tersebut dengan air dingin yang mengalir. Lakukan ini selama 20 menit untuk meredakan luka Anda. Kemudian, bersihkan luka tersebut menggunakan sabun anti bakteri. Ini berguna untuk mencegah infeksi.
Gunakan Lidah Buaya
Bahan alami kedua yang bisa digunakan untuk menangani luka bakar ringan adalah lidah buaya. Bahan yang satu ini memang bisa memberi efek dingin pada luka bakar. Caranya pun mudah, cukup dengan melapisi luka bakar di area kulit yang terbakar dengan potongan lidah buaya. Gel yang terdapat di dalamnya akan memberikan sensasi dingin. Lidah buaya juga mengandung anti inflamasi yang mampu mencegah peradangan, dan anti bakteri yang bisa mencegah infeksi.
Gunakan Madu
Madu memang penawar terbaik yang disediakan alam. Madu aman dikonsumsi siapa saja baik untuk ibu hamil sekalipun. Mengingat pentingnya asupan kalsium selama kehamilan, ibu bisa mencampur susu yang mengandung kalsium dengan madu.
Begitu pula dengan luka bakar ringan, Anda bisa menggunakan bahan alami yang satu ini. Caranya gampang sekali, cukup oleskan madu di daerah kulit yang terbakar. Kandungan di dalamnya akan membantu mencegah peradangan dan perkembangan bakteri.
Itu dia beberapa cara mudah mengatasi luka bakar ringan di rumah dengan bahan-bahan yang alami. Bagaimana, bisa dipraktikkan, bukan? Namun, apabila penanganan alami tersebut tidak membuat perbedaan, jangan tunda untuk segera memeriksakan diri ke dokter, ya!
EmoticonEmoticon