Orang bilang, anak yang aktif secara fisik adalah anak yang sehat dan bersemangat. Hal ini tidak salah, namun yang perlu diwaspadai adalah resiko cedera karena buah hati yang aktif bergerak. Salah posisi saat melompat dan mendarat, tersandung meja, jatuh dan berbagai kecelakaan kecil lainnya dapat memicu nyeri otot.
Meskipun bukan kondisi yang serius tetap saja nyeri otot bikin si Kecil kesakitan dan tidak nyaman. Apalagi jika nyeri ini diikuti dengan bengkak, bisa-bisa anak mogok main dan ingin rebahan saja karena sakit. Agar bisa memberikan pertolongan pertama dengan tepat, coba simak informasi singkat seputar nyeri otot pada anak dan cara mengatasinya berikut ini.
Nyeri Otot Ringan Pada Anak
Nyeri otot adalah nyeri yang dirasakan di jaringan otot tubuh yang secara spesifik lokasinya bisa berbeda-beda tergantung aktivitas yang dilakukan. Oleh karena penyebab utamanya seringkali karena tekanan di titik tertentu atau kegiatan fisik berlebihan maka siapapun bisa mengalami cedera ini, termasuk juga anak-anak. [1]
Bahkan, nyeri otot pada anak bisa terasa lebih menyakitkan karena pada usia ini anak lebih fokus pada aktivitas bermainnya yang menyenangkan dan mengabaikan kondisi fisiknya. Otot yang sudah lelah dan mengalami cedera terus dipaksa untuk bekerja sehingga nyeri otot yang dirasakan di penghujung hari dapat lebih tajam dan menyiksa. [1,2]
Selain nyeri otot, ada cedera lain yang juga sering dialami anak yaitu keseleo ringan. Saking serunya bermain, ada kalanya buah hati mengabaikan langkah kakinya sehingga salah menapak dan terkilir. Meskipun keseleo seperti ini tidak fatal namun nyerinya dapat membuat anak meringis. Apalagi kalau keseleo ini mengakibatkan bengkak, anak pasti jadi sulit bergerak. [3]
Masalahnya adalah nyeri otot dan keseleo ringan tidak bisa sembuh dengan sendirinya. Trauma pada otot ini harus dirawat dengan benar supaya tidak semakin parah dan nyeri. Meskipun tidak harus ke rumah sakit, Anda perlu memberikan penanganan cermat agar bengkak dan nyerinya tidak makin menjadi dan menyiksa buah hati.
Mengatasi Nyeri Otot Pada Anak [1,2,3]
Nyeri otot ringan dan keseleo yang dialami buah hati bisa ditangani sendiri di rumah dengan catatan tidak terjadi masalah serius seperti pergeseran sendi atau sejenisnya. Pertolongan pertama yang bisa diberikan antara lain:
Perbanyak istirahat
Saat mengalami nyeri otot dan juga keseleo ringan, pertolongan pertama yang wajib dilakukan pertama kali adalah mengistirahatkan bagian yang terasa sakit. Dengan meminimalkan gerak tubuh, otot dapat lebih rileks dan terhindar dari tekanan atau tarikan lebih lanjut yang membuatnya semakin nyeri. Jika anak sulit diminta beristirahat, setidaknya mintalah dia untuk duduk saja tanpa berbaring agar kakinya tidak banyak bergerak.
Gunakan kompres dingin
Baik nyeri otot maupun keseleo dapat diredakan dengan menggunakan kompres dingin. Suhu dingin yang mengenai kulit membantu “membekukan” saraf sakit sehingga nyeri akan berkurang. Kompres dingin dapat dilakukan dengan merendam handuk di dalam air es atau membungkus es batu dengan kain kemudian meletakkannya di area yang terasa sakit. Di awal mungkin kompres ini terasa menyengat. Namun, seiring berjalannya waktu ujung saraf di permukaan kulit akan terbiasa dengan suhunya.
Gunakan kompres hangat
Bukan hanya kompres dingin, kompres hangat juga bisa diandalkan untuk meredakan cedera terutama nyeri otot. Otot yang tegang akibat kegiatan fisik akan lebih rileks saat terkena suhu hangat yang cenderung panas. Jika tidak bisa menggunakan kompres hangat, mandi dengan air hangat cenderung panas juga bisa menjadi alternatif. Pada buah hati yang mengalami nyeri otot tapi enggan untuk mandi, ganti terapi dengan merendam bagian yang sakit di air hangat.
Minum obat penghilang rasa sakit
Beberapa anak memiliki ketahanan pada rasa sakit yang rendah sehingga nyeri otot bisa terasa sangat menyiksa. Untuk membuatnya lebih nyaman, Anda juga bisa memberikan obat penghilang rasa sakit seperti ibuprofen atau parasetamol dengan dosis tepat seperti yang tertera pada kemasan atau petunjuk dokter anak. Obat ini bekerja dengan menaikkan resistensi tubuh terhadap rasa sakit sehingga nyeri berkurang dan anak dapat istirahat dengan baik.
Oleskan salep eucalyptus
Perlu diketahui bahan alami seperti eucalyptus memiliki manfaat untuk meredakan ketegangan pada otot. Ditambah dengan camphor khasiatnya untuk membantu meringankan nyeri otot dan keseleo akan lebih maksimal. Anda bisa mengoleskan salep dengan dua kandungan tersebut ke bagian tubuh anak yang terasa nyeri beberapa kali sehari hingga ototnya terasa lebih nyaman.
Zambuk mengandung bahan alami seperti eucalyptus dan camphor yang dikenal mampu membantu meredakan nyeri otot dan juga menghilangkan gatal karena gigitan serangga. Sensasi hangat setelah pemakaian membuat anak merasa nyaman dan lupa akan sakitnya. Pastikan selalu sedia Zambuk di rumah agar bisa memberikan pertolongan pertama ketika anak nyeri otot.
[1] Diakses pada 15 Agustus 2022 dari https://www.healthline.com/health/muscle-aches [Alana Biggers, MD on September 4, 2019]
[2] Diakses pada 15 Agustus 2022 dari https://www.medicalnewstoday.com/articles/322869 [William Morrison, MD on August 24, 2018]
[3] Diakses pada 15 Agustus 2022 dari https://www.webmd.com/pain-management/ankle-sprain [Melinda Ratini, MS on February 25, 2022]
EmoticonEmoticon